Memulai proses dengan memisahkan pakaian berdasarkan warna, bahan, dan tingkat kekotoran akan mempercepat alur mencuci dan mengurangi risiko luntur atau kerusakan, serta membantu memilih siklus dan suhu air yang tepat. Anda juga bisa menyiapkan keranjang berbeda atau kantong jaring (mesh bag) khusus untuk kaus kaki atau pakaian kecil agar tidak hilang dan tetap rapi.
Memanfaatkan siklus cuci cepat (quick wash) sangat efektif untuk pakaian yang tidak terlalu kotor atau hanya perlu disegarkan. Siklus ini biasanya berlangsung antara 15–45 menit, menggunakan air lebih sedikit, suhu rendah, dan putaran cepat untuk mempercepat pengeringan. Namun, hindari penggunaannya untuk cucian berat, bernoda, atau yang memerlukan sanitasi menyeluruh.
Untuk menghemat energi, gunakan air dingin atau hangat daripada air panas—karena pemanasan air menyumbang sebagian besar energi yang digunakan mesin cuci. Penggunaan air dingin juga membantu menjaga warna pakaian dan ekonomis. Jika hanya perlu mencuci pakaian ringan, Anda bisa lakukan dengan cepat dan hemat energi—banyak pengguna melaporkan hasil bagus dengan siklus 30 menit dan air dingin saja.
Pastikan mesin cuci tidak kelebihan muatan. Muat pakaian sesuai kapasitas agar air dan deterjen dapat tersebar secara optimal, mempercepat pencucian dan mengurangi kerutan. Jika tersedia, gunakan putaran (spin) dengan kecepatan tinggi untuk mengeluarkan air lebih banyak dari pakaian—ini membantu mempercepat pengeringan dan menghemat energi.
Untuk sistem yang lebih efisien, cobalah mencuci beban kecil secara rutin sepanjang minggu dibandingkan menumpuk banyak pakaian sekaligus. Metode ini mengurangi beban mental dan risiko pakaian kusut, sekaligus memudahkan dalam merawat pakaian halus. Kombinasikan ini dengan penjadwalan harian atau mingguan: tentukan hari khusus untuk mencuci sesuai kebutuhan keluarga atau rutinitas Anda, agar tidak menumpuk dan tetap konsisten. Ajak anggota keluarga untuk membantu memisahkan dan melipat pakaian agar beban kerja terbagi dan pekerjaan lebih cepat selesai .
Beberapa tips tambahan yang bisa semakin efisien:
- Gunakan detergen cair atau pods, yang lebih praktis dan cepat digunakan dibandingkan deterjen bubuk.
- Tambahkan cuka putih atau baking soda di siklus pembilasan untuk menghilangkan sisa deterjen, bau, dan menjaga kelembutan kain.
- Gunakan fitur-fitur seperti delay start, mode ‘silent’ atau ‘night wash’, dan ‘anti-kerut’ jika tersedia, untuk menyesuaikan waktu pencucian sesuai kondisi dan mengurangi kebisingan.
Leave a Comment